THE SNEAKERS
Senin, 30 Januari, 2023
  • Beranda
  • Info Tani
  • Pangan
  • Kementan
  • Media Tani
No Result
View All Result
mediatokotani.com
No Result
View All Result
Home DivHumas

Kapolri Sebut 1,4 Juta Orang Mudik pada Periode Lebaran, Sebabkan Episentrum Penyebaran Covid-19

admin mediatokotani by admin mediatokotani
17 Juni 2021
in DivHumas
0 0
0
Kapolri Sebut 1,4 Juta Orang Mudik pada Periode Lebaran, Sebabkan Episentrum Penyebaran Covid-19

JAKARTA, KOMPAS.com – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengungkapkan, sebanyak 1.472.304 orang melakukan perjalanan mudik pada periode Hari Raya Idul Fitri, Mei 2021 lalu.

Menurut dia, pelaksanaan mudik tersebut telah menyebabkan terciptanya episentrum penularan Covid-19 di sejumlah daerah, antara lain Kudus, Bangkalan, dan DKI Jakarta.

“Masih ada masyarakat yang melaksanakan mudik sejumlah 1,1 persen, di mana 1,1 persen ini besarannya kurang lebih 1,4 juta yang melaksanakan mudik baik melalui jalur darat, udara, dan laut. Akibat dari hal tersebut, saat ini terjadi beberapa episentrum penyebaran” kata Listyo dalam rapat dengan Komisi III DPR, Rabu (16/5/2021).

Ia menuturkan, kasus Covid-19 di Kudus awalnya hanya terdapat di 6 desa, yang kemudian meningkat menjadi 45 desa, dan kini mencapai 60 desa.

“Yang mengakibatkan 181 orang positif sehingga menyebabkan kenaikan tingkat keterpakaian tempat tidur sebesar 96 persen,” ujar Listyo.

Ia melanjutkan, di Bangkalan, peningkatan kasus Covid-19 bermula dari kegiatan halal bihalal yang menyebabkan sejumlah orang positif Covid-19.

Ia menyebut, saat ini pun terdapat 7 orang meninggal dunia, termasuk tenaga medis. Sementara, kasus harian di Bangkalan telah mencapai 392 kasus dan tingkat keterisian tempat tidur sebesar 61 persen.

Sementara, di DKI Jakarta terdapat lima klaster penularan Covid-19 yakni Cipayung, Cilincing, Kelapa Dua, Kayu Putih, dan Ciracas.

“Dari 1.568 orang yang kami tracing di 5 klaster tersebut, terdapat 103 orang kasus aktif di 5 klaster dan saat ini terus terjadi peningkatan,” kata dia.

Di samping itu, Listyo membeberkan, selama periode Lebaran, Polri memeriksa 497.465 kendaraan di mana 461.626 di antaranya diminta untuk putar balik.

Selain itu, sebanyak 32.017 pemudik juga menjalani rapid test antigen secara acak. Hasilnya, 31.900 dinyatakan negatif dan 4.327 positif Covid-19.

Tags: Nasional
admin mediatokotani

admin mediatokotani

Related Posts

Kapolri Terbitkan Telegram Pengamanan Natal dan Tahun Baru, Ada 18 Instruksi
DivHumas

Kapolri Terbitkan Telegram Pengamanan Natal dan Tahun Baru, Ada 18 Instruksi

23 Desember 2021
Apresiasi Relawan Vaksin Merdeka, Kapolda: Mereka Dedikasikan 6,8 Juta Jam untuk Memvaksin
DivHumas

Apresiasi Relawan Vaksin Merdeka, Kapolda: Mereka Dedikasikan 6,8 Juta Jam untuk Memvaksin

19 Agustus 2021
Evaluasi Polisi 2 Hari PPKM Darurat: Warga Berkendara Tanpa Kepentingan Jelas
DivHumas

Evaluasi Polisi 2 Hari PPKM Darurat: Warga Berkendara Tanpa Kepentingan Jelas

6 Juli 2021
Cegah Penimbunan Obat dan Alat Kesehatan, Polisi Awasi Proses Pembuatan hingga Distribusi
DivHumas

Cegah Penimbunan Obat dan Alat Kesehatan, Polisi Awasi Proses Pembuatan hingga Distribusi

6 Juli 2021
Next Post
Raker Bersama Komisi III DPR RI, Kapolri: Kepercayaan dan Kepuasan Publik Terhadap Polri Meningkat

Raker Bersama Komisi III DPR RI, Kapolri: Kepercayaan dan Kepuasan Publik Terhadap Polri Meningkat

0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Login
Notify of
guest

guest

0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Kebijakan Privasi
  • Tentang Kami
  • Disclaimer
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
© Copyright MediatokotaniTeam All Rights Reserved
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Info Tani
  • Pangan
  • Kementan
  • Media Tani

© 2020 Indonesia - © Copyright MediatokotaniTeam All Rights Reserved.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
wpDiscuz