Jakarta – Di era demokrasi digital ini, keterbukaan teknologi informasi dan kebebasan berpendapat telah dimanfaatkan secara maksimal oleh banyak kalangan, salah satunya adalah kartun polisi.
Menurut sebagian komunitas pecinta komik, komik polisi merupakan ide yang sangat kreatif, dimana masyarakat dapat mengekspresikan ide-ide bagusnya tentang perkembangan organisasi Polri.
“Ini bagus. Menurut kami, kartun polisi adalah salah satu sarana kami untuk mengungkapkan pendapat. Ini membuktikan keterbukaan polisi kepada publik,” kata Wahid, penggiat komik yang berprofesi sebagai desainer grafis, Sabtu. /11) .
Selain itu, beberapa profesional di industri komik juga menyambut baik keberadaan komik polisi.
Bahkan dosen IKJ Mice Misrad atau Muhamad Misrad dan desainer sampul Majalah Tempo Kendra Paramitha telah berkontribusi aktif dalam pengembangan kartun polisi dengan menjadi juri dalam kompetisi kartun polisi yang diadakan setiap tahun.
Pada kesempatan yang sama, Hasby Ristama, pendiri dan CEO Komik Polisi, menyampaikan terima kasih kepada masyarakat dan kalangan profesional yang telah mendukung keberadaan Komik Polisi.
“Kami berterima kasih kepada masyarakat dan kalangan profesional, dan berharap kartun polisi ke depan bisa lebih maju dan memberikan kontribusi positif bagi kemajuan Polri dan institusi nasional,” ujarnya.