mediatokotani.com – Kementerian Pertanian (Kementan) melalui Direktorat Jenderal Tanaman Pangan bersama dengan Koperasi Maju Mandiri Terpercaya (Koperasi Mantap) dan Toko Tani Indonesia Center terus menggelar pasar murah guna memastikan kebutuhan pangan masyarakat khususnya beras saat
Sama dengan pasar murah sebelum-sebelumnya antusiasme masyarakat sangat tinggi bahkan di lokasi pasar murah yang berada di Kecamatan Citayam, beras sebanyak 500 kg habis terjual dalam waktu beberapa saat saja.
Beras yang dipasarkan merupakan hasil produksi beberapa Poktan binaan Direktorat Jenderal Tanaman Pangan yang berada di Kabupaten Serang, Karawang dan Indramayu.
Poktan penerima bantuan Vertical Dryer tersebut bersedia menjual berasnya melalui Koperasi Maju Mandiri Terpercaya dengan harga lebih rendah dari harga pasar karena bentuk kepedulian terhadap konsumen terutama saat momen Nataru ini.
Beras yang dipasarkan sebanyak 1,6 ton yang di bagi di 3 titik tadi, dengan kemasan 5 dan 10 kg, jenis beras yang dipasarkan yaitu beras premium dan dijual dengan harga Rp. 10.000/kg.
Saat ditemui di lokasi pasar murah di Kecamatan Citayam, Ibu Dewi salah satu warga Pondok Terong, mengungkapkan bahwa kegiatan pasar murah ini sangat membantu karena barang nya bagus namun harganya terjangkau.
“ Ini sangat membantu sekali ya, apalagi bagi ibu-ibu seperti saya karena berasnya bagus tapi harganya murah di banding dengan di pasar” ungkap Ibu Dewi
Hal yang sama di sampaikan Ibu Rini warga Ratu Jaya, menurutnya kegiatan seperti ini harus rutin diadakan karena sangat membantu sekali.
“ Terimakasih kepada pemerintah telah menyediakan beras murah namun kualitasnya sangat bagus, harapan saya kegiatan seperti ini rutin diadakan karena sangat bermanfaat terutama bagi ibu-ibu” tutur Ibu Rini seraya tersenyum.
Terpisah Direktur jenderal Tanaman Pangan, Suwandi menjelaskan kegiatan pasar murah ini rutin dilakukan oleh Kementan sesuai dengan arahan Bapak Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo untuk Memastikan kebutuhan pangan masyarakat saat kemarin di hari natal dan menjelang Tahun Baru ini tersedia dan cukup
“Kegiatan semacam ini sudah beberapa kali dilakukan khsusnya pada bulan Desember ini. Ini bertujuan untuk mendekatkan produksi dengan konsumen, karena kadang yang terjadi di tingkat produsen kenaikan harga tidak signifikan namun di tingkat konsumen kenaikan harga sangat signifikan, yang diakibatkan oleh rantai distribusi yang Panjang. Nah disinilah hadir Kementan mewakili pemerintah untuk membantu masyarakat guna memenuhi kebutuhan pangannya khususnya saat Natal kemarin dan jelang Tahun Baru ini namun dengan harga yang terjangkau” ujar Suwandi.
Baca Juga: Harga Pangan 9 Januari: Cabai Merah dan Bawang Putih Masih Tinggi